Mensucikan diri ketika akan melakukan ibadah merupakan suatu keharusan. Dan dalam keadaan apapun, harus bersih dari hadas kecil maupun besar.
Dilansir dari web Berita islam, Wudhu merupakan bagian dari bab thoharoh atau bersuci. Dan merupakan syarat sebelum melakukan ibadah. Kata wudhu dari Bahasa arab al- wadahah yang diartikan kebersihan. Untuk wudhu memiliki dua bagian yaitu fardu dan Sunnah. Jika fardu berarti hal yang harus dilakukan atau wajib terdiri 6 urutan sehingga menjadikan sah untuk beribadah. sedangkan Sunnah tidak wajib namun menjadikan pahala jika di lakukan, terdiri kurang lebih 10 Sunnah-sunnah wudhu yang diajarkan rasullulah.
Dalam berwudhu antara fardu dan Sunnah tetap dilakukan secara bersamaan namun beriringan. Jadi tidak ada pemisah antara Sunnah dan fardu. Karena wudu haruslah urut dan tertib.
Syarat ber wudhu
Sebelum memahami Sunnah wudhu baiknya mengerti syarat yang harus dipahami. Supaya dalam menjalankan ibadah sempurna.
Syarat wudhu :
- Beragama islam
- Tidak memiliki hadas besar
- Menggunakan air suci yang mensucikan
- Tamyiz, maksudnya dapat membedakan hak dan bathil.
Syarat sah wudu :
- Air membasahi bagian anggota tubuh secara rata
- Tidak ada penghalang masuknya air wudu seperti kutek dan cat.
- Paham ilmu wudu
Dalil yang menjelaskan wudu
Terdapat pada quran surat al-maidah ayat 6. Orang yang beriman dan hendak melakukan sholat maka untuk membasuh wajah, tangan hingga siku kemudian usaplah kepala dan basuh kaki hinggaa kedua mata kaki.
Dan pada HR Bukhori, menjelaskan Allah tidak akan menerima sholaat seseorang jika dalam keadaan memiliki hadas.
Sunnah-sunnah wudhu
- Membaca basmallah
Dianjurkan menyebut bismillah saat memulai wudu.
- Mencuci tangan 3x
Mencuci dari telapak tangan hingga siku.
- Bersiwak
Menggosok gigi menggunakan kayu siwak untuk menghilangkan kuman serta membersihkan mulut.
- Berkumur
Lakukan sebanyak 3 kali, seperti kumur biasanya.
- Istinssyaq
Menghirup air ke dalam lubang hidung lalu mengeluarkanya.
- Membasuh kepala
Dari ubun-ubun hingga sebagian belakang kepala pastikan sudah terbasahi semua.
- Mengusap daun telinga
- Telunjuk masuk kedalam telinga dan jempol berada di daun telingaa dengan membersihkan gerakkaan memutar ke depan.
- Kanan di dahulukan
Dianjurkan umat muslim untuk mendahulukan bagian kanan dalam melakukan segala sesuatu. Termasuk dalam berwudu.
- Membasuh sebanyak 3 kali
Dari urutan pertama higga akhir dianjurkan dibasuh sebanyak 3 kali.
Fardu wudu
Fardu, berarti melakukan wudu yang menjadi syarat sahnya bersuci,
- Mambaca niat
Nawaitul wuduua lirafi’l hadastil ashgari fardaall lillaahi ta’alla.
- Membasuh seluruh wajah ari rambut hingga dagu
- Membasuh telapak tangan hingga siku
- Melakukan fardu secara urut.
Setelah melakukan wudu secara urut, maka membaca doa sesudah wudu yaitu
Asy-hadu alla illaha illalaah wahdhuu laa syarikalah wa asy haddu anna muhammadan ‘abduhu wa rosuluh, allohumaj’alni minattaqwaabiina waj’alni minal muthatohiriiin.
Dalam sebuah hadis tirmidzi, siapa yang membaca doa tersebut maka dibukakan baginya pintu surga sebanyak 8 pintu dan bebas lewat mana saja.
Doa lain setelah wudhu :
Subhanakallohumma wa bihamdika, asy hadu alla illaha illa anta, astagfiruka wa atubu ilaik.
Dari dua doa sesudah wudu, boleh yang mana saja.
Kesimpulan
Tata cara wudu memang penting supaya sah dalam berwudu. Wudu merupakan cara mensucikan diri dari hadas besar atau kecil. Dengan berwudu berarti kita telah mensuciikkan diri.